Ini Tips dan Alternatif Material Pengganti Agar Lebih Hemat Biaya

Ingin pembangunan jadi lebih hemat biaya? Tenang, kami tahu solusinya. Faktanya, banyak orang yang urung membangun rumah setelah melihat besarnya estimasi biaya pembangunan (RAB). Padahal, Anda bisa membangun rumah yang lebih low-budget jika mengetahui alternatif material pengganti untuk finishing rumah. Karenanya di artikel kali ini Emporio Architect membagikan tips alternatif material pengganti agar pembangunan rumah Anda lebih hemat biaya.\

A. Lantai

Saat pembangunan, material yang mudah dicari alternatif penggantinya adalah material finishing lantai. Berikut beberapa alternatif material pengganti untuk menutupi lantai bangunan.

1. Vinyl sebagai pengganti parket

Bila Anda ingin menghadirkan tampilan hangat dengan bahan kayu di lantai rumah Anda namun enggan mengeluarkan banyak biaya untuk membeli parket kayu, maka coba beralih ke vinyl bermotif kayu sebagai penggantinya. Tak hanya lebih murah, bahan vinyl ini juga lebih tahan lama, lebih mudah dipasang dan dirawat serta punya banyak motif dengan berbagai warna.

2. Keramik bermotif sebagai pengganti marmer dan granit

Bagi Anda yang ingin menghadirkan kesan mewah dengan memakai granit atau marmer pada lantai rumah namun ingin menghemat biaya, Anda bisa mengaplikasikan keramik yang motifnya mirip dengan marmer atau granit yang diinginkan. Tentu kualitas dan kesan yang ditimbulkan oleh keramik bermotif marmer/granit pada ruangan pasti berbeda dengan lantai atau dinding yang difinishing dengan granit atau marmer asli. Namun, setidaknya Anda jadi hemat biaya.

3. Paving sebagai pengganti andesit

Berencana memakai andesit untuk lantai carport namun Anda ingin menghemat uang? Coba saja pakai paving sebagai alternatif material pengganti andesit. Dari segi ketahanan dan estetika memang akan berbeda jauh dengan lantai andesit, namun jika fokus Anda adalah harga yang lebih murah maka Anda bisa pertimbangkan penggunaan paving pada lantai carport outdoor.

4. WPC sebagai pengganti kayu

Punya kolam renang di rumah dan ingin membuat decking, tapi tak ingin menghabiskan banyak uang untuk menginstall kayu ulin? Coba saja gunakan WPC sebagai alternatif pengganti. Seperti namanya, WPC atau Wood Plastic Composite lebih tahan rayap, jamur, air maupun bahan kimia. Tak hanya itu, warna WPC lebih awet dan tak mudah mengembang/menyusut. Namun, decking WPC tentu akan tampil beda dengan decking kayu dari segi estetika, ramah lingkungan dan variasi warna. Karenanya, sesuaikan saja dengan kebutuhan serta budget Anda.

B. Dinding

Finishing dinding juga berperan penting dalam membentuk tampilan, suasana dan nuansa ruangan. Karenanya perhatikan pilihan material untuk finishing dinding rumah. Berikut beberapa alternatif material pengganti untuk menutupi bagian dinding bangunan.

1. Travertin sebagai pengganti marmer

Ingin menggunakan marmer pada interior bangunan tapi tidak memiliki cukup dana? Ganti saja dengan travertin! Dengan mengaplikasikan travertin sebagai pengganti marmer, Anda bisa menghemat banyak uang. Tak hanya itu, interior bangunan pun bisa tetap tampil berkelas.

2. Keramik bertekstur sebagai pengganti batu alam

Ingin menghadirkan batu alam pada dinding interior maupun eksterior rumah tapi uang Anda terbatas? Tenang, Anda bisa menggunakan keramik bertekstur dengan tampilan menyerupai batu alam sebagai alternatif material pengganti batu alam asli. Dengan biaya yang lebih murah, Anda bisa punya rumah dengan tampilan natural berhiaskan keramik batu alam yang cantik.

3. WPC sebagai pengganti kayu

Suka dengan rumah berfinishing kayu pada dinding ekterior, interior maupun pagarnya? Ingin mengaplikasikannya di rumah Anda namun terhalang dana? Coba beralih ke alternatif lain seperti WPC. WPC bisa digunakan sebagai finishing eksterior sebagai sun shading maupun pagar rumah. Dalam ruangan, WPC juga bisa menggantikan wallpanel maupun partisi kayu. Dengan tampilan yang mirip dengan kayu asli, harganya yang murah tentu sesuai untuk yang budgetnya pas-pasan namun tetap menginginkan hunian dengan tampilan yang estetik.

4. Bata tempel sebagai pengganti dinding bata ekspos

Ingin mengekspos dinding agar tampilan bata merah terlihat? Gunakan saja bata tempel pada dinding. Daripada harus membongkar dinding demi mendapat looks bata merah ekspos, Anda bisa menempeli dinding yang ada dengan bata tempel. Dengan cara ini, Anda bisa mendapat rumah indah berdinding ekspos dengan biaya yang lebih terjangkau. Jika ingin lebih hemat lagi, Anda bisa menempelkan wall paper tebal bertekstur dengan tampilan menyerupai batu bata.

5. Menggunakan wall paper atau cat

Menggunakan wallpaper atau cat pada dinding bisa menjadi solusi paling mudah dan murah. Cukup dengan mengecat atau menempelkan wallpaper bermotif di interior bangunan, tampilan interior rumah Anda pun bisa jadi lebih enak dilihat dengan nuansa dan suasana yang berbeda.

C. Kusen

Tak banyak yang menyadari bahwa kusen pintu dan jendela pada bangunan sebenarnya cukup menguras kantong. Tak heran, properti dengan banyak bukaan jadi lebih mahal dibanding properti yang minim bukaan. Karenanya bagi Anda yang ingin menghemat uang, berikut beberapa alternatif material pengganti untuk kusen pintu dan jendela pada bangunan.

1. Mengganti kayu jati dengan jenis kayu lainnya

Bila Anda menyukai kusen kayu namun ingin menekan budget, cobalah mengganti material kayu jati menjadi jenis kayu lainnya seperti kayu kamper, kayu meranti, kayu mahoni, kayu kruing, kayu nangka, hingga kayu pinus. Walau tampilan serta nuansa yang diinginkan jelas berbeda jauh dengan kayu jati, tapi setidaknya Anda bisa menghemat biaya. Anda juga bisa memakai kayu kamper Samarinda jika menginginkan tampilan yang serupa dengan kayu jati.

2. Menggunakan material vinyl, aluminium, fiberglass, PVC atau UPVC

Anda juga bisa menggunakan material pengganti seperti vinyl, aluminium, fiberglass, PVC atau UPVC untuk kusen pintu dan jendela. Dari segi harga, vinyl dan PVC bisa dikatakan murah. Sayangnya, kedua material ini tak lebih baik dibanding material lainnya dari segi ketahanan, hingga kekuatan. Lain lagi dengan aluminium, fiberglass dan UPVC yang lebih baik dibanding vinyl dan PVC namun harganya tergolong mahal, terlebih UPVC dan aluminium. Disarankan untuk tetap memperhatikan kualitas daripada harga demi kenyamanan dan kualitas rumah. Akan tetapi balik lagi pada Anda, sesuaikan pilihan berdasarkan budget dan kebutuhan Anda.

D. Atap

Bagi Anda yang ingin membangun rumah dengan budget yang lebih hemat, pertimbangkan juga pilihan material penutup atap atau genteng yang digunakan. Karenanya bagi yang ingin berhemat, cobalah mengganti atap dengan bahan yang lebih murah seperti genteng berbahan beton atau genteng tanah liat. Perhatikan juga kualitas materialnya jika ingin rumah tampil mewah. Jangan sampai Anda mementingkan harga murah dan malah memakai genteng asbes, ya!

Demikian tips dan alternatif material pengganti agar lebih hemat biaya saat membangun rumah. Biaya membangun rumah memang tidaklah murah. Tapi ingat, ada harga tentu ada kualitas. Karenanya bila Anda ingin menghemat biaya finishing saat pembangunan, perhatikan juga berbagai aspek seperti kualitas dan daya tahan sebelum menggantinya dengan material apapun. Anda butuh jasa arsitek untuk merancang desain dan membuat gambar teknis rumah idaman? Percayakan pada Emporio Architect. Bersama jasa konsultan Emporio Architect, wujudkan rumah yang nyaman, sehat dan indah.