Dipublikasikan 09 Agustus 2019
Ditulis oleh: Fairus Rizki Nurrahmawati, S.Ars
Di Negara-negara yang terletak di perbatasan Laut Mediterania yang mempunyai cuaca cerah memang mempunyai gaya bangunan yang unik dan kita kenal dengan desain rumah mediteran. Contributor besar dari gaya arsitektur yang satu ini adalah Negara Yunani dan Italia serta sedikit ciri khas Spanyol modern. Simak ulasannya berikut ini:
Mengenal gaya desain rumah mediteran
Gaya Mediterania dapat terlihat jelas dari dinding eksterior plesterannya, serta atap miring yang bertutup plafon. Warna yang kerap diterapkan adalah warna netral seperti salmon, kuning, atau peach, tapi juga kadang putih total. Untuk mencerahkan suasana umumnya pada bagian genteng dipilih warna merah yang kontras dengan dominasi warna bangunan. Rumah berkonsep Mediterania umumnya maksimal hanya berlantai 2 dengan jendela-jendela besar. Tak lupa balkon yang ditempatkan pada atap miring dari garis atap sebagai tempat bersantai yang dirancang indah.
Desain rumah mediteran juga kerap memasukkan unsur alam sebagai bagian dari rancangan bangunan. Tentu saja ini dipengaruhi oleh iklim di sekitar yang sejuk serta hangat sehingga atmosfer tersebut diupayakan untuk dibawa ke bagian beranda, interior halaman, balkon, dan sebagainya. Ciri yang tak pernah terlewatkan pada rumah Mediteran juga kolom dengan lengkungan tinggi yang konon dipengaruhi oleh era arsitektur kuno, yaitu Yunani neoklasisme, Renaisans Spanyol dan Italia. Untuk bangunan-bangunan modern tentu saja diterapkan berbagai penyesuaian.
Sebagai dekorasi banyak ditempatkan mural-mural dinding yang besar serta lukisan yang umumnya bertema pemandangan alam, lautan, serta kolam untuk membawa atmosfer lingkungan yang indah ke dalam ruangan. Untuk membuat ruangan lebih sejuk juga diterapkan warna-warna alam seperti abu-abu, hijau, biru, serta putih yang kerap diaplikasikan sebagai warna dasar bangunan.
Pilihan lainnya yang juga bisa Anda pertimbangkan adalah gaya Tuscan palet dengan warna-warna yang memberikan kesan warm, seperti kuning, terakota, oranye, emas, warna karat, warna labu, atau hijau seperti hutan tropis.Yang cukup unik pada desain rumah mediteran ini juga teknik pengecatannya yang tidak merata antara satu dinding dengan lainnya, atau dapat dikatakan tiap dindingnya mempunyai kepekatan dan ketebalan yang tidak sama..
Untuk rancangan taman beberapa desain yang dapat berpadu pas dengan konsep Mediteran adalah Taman Moor dengan gaya Spanyol atau Taman Italia yang berkesan formal lengkap dengan air mancur serta pagar. Beberapa unsur yang tak boleh Anda lewatkan adalah bunga-bunga yang eksotis, pohon-pohon palem besar, pakis berukuran serta komponen-komponen lanskap tropis yang lainnya.
Mengingat atmosfer lingkungan di Negara-negara tersebut hampir sama dengan tanah air kita konsep bangunan ini juga cocok diaplikasikan di Indonesia.
